Selasa, 19 Agustus 2014

Profesiku : Seorang Pramuwisata

Hi~~

Kalian pasti punya cita – cita kan? Setiap orang pasti punya yang namanya cita – cita, entah setelah dewasa cita – cita itu terwujud atau tidak. Karena manusia boleh berencana tapi tetaplah Tuhan yang menentukan hasilnya. Aku juga punya cita – cita, dulu setiap ada orang yang tanya nanti kalau besar aku mau jadi apa, aku selalu bilang pengen jadi dokter. Ya, dokter itu cita – citaku, tapi Tuhan berkehendak lain. Jadilah aku seperti sekarang sebagai seorang pemandu wisata atau pramuwisata yang dalam Bahasa Inggris disebut Tour Guide. Walaupun aku tidak bisa membantu orang lain sebagai seorang dokter, minimal aku bisa membantu orang lain sebagai seorang Pramuwisata.

Pramuwisata mungkin kata ini kurang pamor dibandingkan kata Tour Guide. Inilah profesi yang aku jalani selama lebih kurang 5 tahun belakangan ini, tepatnya aku sebagai Pemandu Wisatawan Berbahasa Korea ( Korean Speaking Tourist Guide ). Selama itu pula banyak suka dan duka yang aku alami. Walaupun demikian, aku bangga berprofesi sebagai Pramuwisata, selain bisa membantu orang lain juga bisa memperkenalkan budaya bangsa kita kepada dunia luar. Satu hal yang membuat aku senang dengan profesi ini yaitu ketika melihat wisatawan yang kita handle tersenyum bahagia karena pelayanan yang aku  berikan memuaskan dan berkesan di hatinya. 

Pramuwisata sendiri memiliki definisi seseorang yang bertugas memberikan bimbingan, penerangan, dan petunjuk tentang objek wisata serta membantu segala sesuatu yang diperlukan wisatawan selama kunjungannya.  Pramuwisata bukan hanya sebagai seorang pemandu dalam arti sempit tetapi juga sebagai seorang Duta Bangsa, karena orang yang pertama kali dikenal oleh wisatwan ketika pertama kali menginjakkan kaki adalah pramuwisata. Jadi, segala sesuatu yang dilakukan oleh seorang pramuwisata dimata wisatawan mewakili sikap masyarakat di Negara tersebut. Untuk menjadi seorang Pramuwisata tidak hanya dituntuk untuk memiliki keterampilan dan pengetahuan tetapi juga harus memiliki etika,  serta segala sesuatu yang dilakukannya harus mencerminkan kepribadian bangsa.

Sesuai dengan peraturan perundang undangan bahwa semua pramuwisata yang memilika sertifikat dan KTTP ( lisensi ) harus berhimpun dalam suatu wadah organisasi pariwisata, di Indonesia sendiri wadah organisasi Pramuwisata adalah HPI atau Himpunan Pramuwisata Indonesia yang memiliki perwakilan di setiap provinsi di Indonesia. Karena tempat aku mendapatkan lisensi di Bali, maka aku bernaung di bawah HPI Bali. HPI juga merupakan salah satu anggota dari WFTGA ( World Federation Tour Guide Association ) yang berkantor pusat di Cyprus.

Melihat dari Tugas dan fungsi Pramuwisata yg cukup penting, Maka untuk menjadi seorang Pramuwisata dan bekerja sebagai seorang pramuwisata harus memiliki sertifikat pramuwisata dan KTTP ( kartu tanda pengenal pramuwisata ) yang diterbitkan oleh Dinas Pariwisata Daerah  dan Sertifikat Profesi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi ( Peraturan ini akan mulai diberlakukan pada tahun 2015 ). Untuk medapatkan sertifikan pramuwisata dan KTTP tidaklah mudah selain harus melengkapi persyaratan administrasi  juga harus mengikuti Kursus Pramusiwata selama 30 hari dengan 36 mata kuliah mencakup Kepariwisataan, Teknik kepemanduan, budaya, sejarah, keorganisasian, Lingkungan hidup, bea & cukai, P3K dan keimigrasian. Selain harus mengikuti kursus premuwisata juga harus mengikuti ujian seperti ujian tulis, ujian lisan untuk bahasa yang dikuasai serta ujian prakte field trip.

Itulah sekilas cerita tentang profesiku. Jangan menyerah walaupun apa yang kita harapkan tidak menjadi kenyataan.  Pasti Tuhan memiliki rencana di balik itu semua, karena Tuhan yang mengatur semuanya dan hanyalah Dia yang mengetahui apa yang terbaik untuk mahluknya. Sesuai dengan firmanNya :

“ Tiada Tuhan selain Allah, Yang Maha Hidup, Yang terus menerus mengurus ( mahlukNya ), tidak mengantuk dan tidak tidur. Miliknya apa yang ada di langit dan apa yang adadi bumi. Tidak ada yang dapat member syafaat di sisiNya tanpa izinNya. Dia mengetahui apa yang di hadapan mereka dan apa yang di belakang mereka dan mereka tidak mengetahui sesuatupun tentang ilmuNya melainkan apa yang dikendaki. KursiNya meliputi langit dan bumi. Dan dia tidak merasa berat memelihara keduanya. Dan Dia Maha tingga, Maha Besar” ( QS. Al – Baqarah ayat 255 ).

Tetap semangat walau mimpimu tak dapat kau raih. Semua akan indah pada waktunya ^^

Good Night ^^


Tidak ada komentar:

Posting Komentar